Senin, 28 Oktober 2013

Penawaran kerjasama kepada Instansi pemerintah BPKP(Badan Pengawasan & keuangan Pembangunan)



   A. LATAR BELAKANG
  1. Dewasa ini Indonesia dan tentunya seluruh dunia sudah memasuki era  globalisasi dimana pekerjaan rutinitas ataupun tidak yang umumnya dilakukan dengan cara-cara tradisional dan kurang efisien semakin berubah menuju pekerjaan yang berbasis sistem komputerisasi yang efisien,  sehingga persaingan bisnis yang sangat ketat saat ini menuntut adanya alat bantu atau sistem pekerjaan yang mudah, cepat, tepat, akurat, dan efisien.
  2. Banyaknya kebutuhan dan perubahan sistem kerja perusahaan yang dapat menghasilkan struktur dan tatanan pekerjaan menjadi rapi dan efektifitas yang tinggi.
  3. Adanya kemajuan teknologi informasi memungkinkan penyusunan dan pengaturan pola kerja yang tertata dengan baik dan rapi memungkinkan penyajian, pencarian, dan pengecekan data internal perusahaan selalu siap kapanpun dibutuhkan sehingga tidak lagi dibatasi oleh waktu.
  4. Dengan bantuan kemajuan teknologi informasi dapat diciptakan sistem terpadu yang dapat membantu pengelolaan pekerjaan dalam dunia usaha.
  5. Teknologi informasi dapat membantu menghemat penggunaan kertas (paperless) dalam penyimpanan arsip karena penyimpanan arsip sudah dalam bentuk file yang dikemas dalam media  digital sehingga arsip dapat bertahan lama dan terstruktur.
B. LINGKUP LAYANAN
Cloud Service Security Group” dapat menghandle pekerjaan-pekerjaan yang berhubungan dengan teknologi informasi, antara lain service dan maintenance komputer, install komputer, installing new program, instalasi jaringan dan juga pengadaan komputer. Kami pada dasarnya menerima segala permintaan yang berhubungan dengan IT (as request).
Ruang lingkup usaha kami saat ini yaitu:
  1. Maintenance Support and Services CPU,  Printer, Monitor
  2. Networking Maintenence and Installation
  3. Hardware and Software Komputer Procurement
  4. Cloud Computing Data
Perusahaan IT kami ini juga mendukung keputusan pemerintah bahwa Indonesia saat   ini   yang   sudah   menerapkan   otonomi   daerah   sedang   menggalakkan implementasi  IT  di  segala  bidang  pekerjaan  dalam  dunia  usaha,  baik  institusi pemerintahan  daerah,  institusi  pemerintahan  pusat,  institusi  pendidikan,  institusi transportasi, kedokteran, dan  bidang usaha yang lainnya. Di masa era globalisasi sekarang ini sistem komputerisasi yang efisien waktu dan biaya sangat banyak dibutuhkan bagi dunia usaha.  Untuk itu perkembangan teknologi informasi selalu berwawasan pada kebutuhan saat ini dan masa depan.
C. MAINTENANCE SUPPORT AND SERVICE
Maintenance support yaitu  sistem perawatan komputer baik hardware maupun software  yang  dilakukan  secara  berkala  dengan  tujuan  agar  komputer  PC berjalan   stabil,   cepat,   aman   dan   terhindar   dari   berbagai   masalah   yang mengganggu  pekerjaan  dalam  perusahaan  di  komputer. Cloud Service Security Group sebagai perusahaan jasa dan  perdagangan IT dapat memberikan layanan maintenance support untuk hardware dan software komputer PC.
Dalam  hal  maintenance  support  “Cloud Service Security Group” membagi pekerjaan ini menjadi 2 bagian:
  1. OnSite (sesuai kontrak)
  2. OnCall (sesuai panggilan/permintaan)
Maksud dan Tujuan
Tujuan dari adanya maintenance support disini adalah untuk membantu pihak manajemen perusahaan dalam mengantisipasi permasalahan seputar bidang komputer. Hal  ini dilakukan untuk dapat meningkatkan performance, efektifitas kerja, dan memungkinkan juga efisiensi biaya.
Di  dalam  perkembangan  dunia  usaha  saat  ini  sistem  komputerisasi  sudah sangat dibutuhkan sekali baik bidang pekerjaan yang kecil maupun yang besar. Semua pihak sudah harus memenuhi  tuntutan zaman yang menuntut semua pihak dan bidang pekerjaan  dapat menggunakan komputer sebagai alat bantu pekerjaan yang efisien untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Kontrak Kerja
Pekerjaan Maintenance Support and service dilaksanakan berdasarkan kontrak kerja antara  “Cloud Service Security Group” dengan pihak customer dengan masa kontrak kerja yang sudah ditentukan sebagai berikut:
  1. Minimal 6 bulan atau 1 tahun (Jangka Pendek)
  2. Lebih dari 1 tahun (Jangka Panjang)
Setelah tercipta adanya kesepakatan kontrak kerja yang dituangkan di dalam perjanjian   kontrak   kerjasama,   barulah   terwujud   akan   adanya   pekerjaan maintenance support.
Waktu Pelaksanaan Kerja
Dalam  pelaksanaan  maintenance  support  di  lapangan,  “Cloud Service Security Group” akan mengirimkan staf teknisi berjumlah 1 (satu) orang atau lebih ke tempat  customer  untuk  melakukan   pekerjaannya. Pekerjaan maintenance support   dilakukan   pada   hari/tanggal   sesuai   dengan   kontrak   kerja   atau disesuaikan dengan waktu yang memungkinkan bagi calon customer (kecuali Hari Libur Nasional, akan diganti hari lain). Apabila dalam jadwal pelaksanaan maintenance support terdapat  hari libur nasional, kami  turut libur pula kecuali untuk kasus-kasus tertentu yang bersifat mendesak. Selain itu dengan kerjasama ini “Cloud Service Security Group” secara langsung dan terikat akan memenuhi panggilan service yang sifatnya mendesak diluar jadwal pekerjaan yang telah disepakati dalam Kontrak kerja (on call 24 hour)
Pekerjaan maintenance support yang terjadwal berlangsung selama sekali/beberapa kali dalam se-minggu/bulan/tahun(sesuai kontrak kerja) dan setiap kunjungan pekerjaan memakan waktu selama ± 1-5 jam. Banyaknya kunjungan ditentukan sesuai dengan kontrak kerja yang disepakati.
Dokumentasi Kerja
Dalam melaksanakan setiap pekerjaan maintenance support staf teknisi wajib mendokumentasikan hasil perkerjaannya tersebut ke kantor agar memiliki arsip yang sewaktu-waktu akan diperlukan.
WORKING MAINTENENCE AND INSTALLATION
Saat  ini  perusahaan  kami  juga  melayani  permintaan  akan  instalasi  dan perawatan  jaringan  kantor  yang  meliputi  hal  perkabelan,  setting,  pengadaan hardware, sistem jaringan yang dibutuhkan, dan hal lain yang berkaitan dengan jaringan  (network). Karena hal ini pula kamipun menyadari bahwa service bidang komputer network mempunyai nilai yang berpotensi baik untuk saat ini dan masa mendatang.
HARDWARE AND SOFTWARE PROCUREMENT
Selain layanan-layanan yang telah kami sebutkan diatas,  “Cloud Service Security Group” juga melayani permintaan akan pengadaan hardware dan software komputer guna memenuhi kebutuhan customer akan komputer. Kami bertekad untuk memenuhi kebutuhan customer akan hardware dan software komputer yang memiliki performa baik, kualitas baik dan berfungsi sesuai keinginan para customer kami. Untuk itu dalam hal pemenuhan kebutuhan pengadaan hardware dan  software,  kami  telah  siap  untuk  pekerjaan  tersebut  dan  tidak  akan sembarangan dalam memilihnya.
Cloud computing data
Menyimpan data ke dalam / mem backup data ke dalam   jaringan server penyimpanan cloud agar data tersimpan dengan awal.
SPESIFIKASI HARGA
Cloud Service Security Group” memberikan penawaran kontrak dengan perincian harga khusus untuk CPU (Central Proceccing Unit) dibagi menjadi 4 bagian, kontrak per bulan, kontrak per 3 bulan, kontrak per 6 bulan dan kontrak per tahun. yang tentu saja untuk kontrak dengan jangka waktu lebih panjang ada potongan harga sebagai tanda penghargaan kepercayaan yang diberikan kepada kami.
  • Kontrak bulanan    : Rp.     100.000.000/unit
  • Kontrak 3 bulan     : Rp.     250.000.000/unit
  • Kontrak 6 bulan     : Rp.     500.000.000/unit
  • Kontrak tahunan     : RP.  1.150.000.000/unit
Dengan ketentuan :
  • Harga kontrak diluar pembelian barang untuk perawatan atau kebutuhan lain dan diluar penggantian sparepart jika ada kerusakan dan keausan
  • Perjanjian diluar kontrak akan diatur selanjutnya
  • Harga kontrak bisa berubah dengan banyaknya kuantitas unit
Kami yakin dengan dukungan IT kami  perusahaan bapak/ibu  dapat  bergerak  maju  dan  berkembang  dengan  pesat.  Hal  ini  kami sampaikan  karena  menurut  pandangan  kami,  kami  dapat  dan  mampu  untuk membagi beban pekerjaan yang berhubungan dengan tugas dan kegiatan kami sehari-hari sebagai perusahaan jasa dan perdagangan di bidang IT. Hal ini karena personil-personil  kami memiliki skill yang mendukung di bidang IT tersebut.
Untuk itu izinkanlan kami “Cloud Service Security Group” mengajukan penawaran yang bergerak di bidang IT seperti hal-hal yang tersebut diatas untuk dapat dijadikan bahan pertimbangan dalam mengambil keputusan.
PENUTUP
Demikianlah hal yang dapat kami sampaikan, sambil menunggu informasi bapak/ibu lebih lanjut. Besar harapan kami, agar bapak/ibu dapat bekerja sama dengan kami untuk memenuhi kebutuhan perusahaan bapak/ibu.
Akhir  kata  atas  perhatian,  bantuan,  dan  kerjasama  yang  baik  dengan  segala kerendahan hati kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,
Owner/Manager

http://vava28.wordpress.com/2012/03/31/hello-world/

Kamis, 24 Oktober 2013

Aspek-aspek Yang menentukan Karya Ilmiah mudah di pahami pembaca


1   Mudah di pahami oleh pembaca

      Aspek ini merupakan aspek lanjutan dari sebelumnya, dimana saat pembaca melihat judul yang menarik. Namun saat membaca membuat mengantuk atau bosan, tidak mustahil sang pembaca langsung menutup laman tersebut. Tipsnya adalah :
 - Jangan memberi terlalu banyak teks yang di tampilkan
 - Gunakan kombinasi gambar dan warna
 - Gunakan bahasa yang familiar di telinga masyarakat atau berikan penjelasan setelahnya

 Pemilihan Topik/ Masalah untuk Karya Ilmiah
Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan pada saat menentukan topik untuk karya ilmiah. Dalam penulisannya harus mengikuti kaidah kebenaran isi, metode kajian, serta tata cara penulisannya yang bersifat keilmuan. Salah satu cara untuk memenuhi kaidah tersebut adalah dengan melakukan pemilihan topik yang jelas dan spesifik. Pemilihan unuk kerya tulis ilmiah dapat dilakukan dengan cara;
  1. Merumuskan tujuan
Rumusan tujuan yang jelas dan tepat menjadi sangat penting untuk dapat menghasilkan karya tulis ilmiah yang terfokus bahasannya. Tips yang dapat dilakukan untuk merumuskan tujuan diantaranya;
1)    Usahakan merumuskan tujuan dalam satu kalimat yang sederhana;
2)   Ajukan pertanyaan dengan menggunakan salah satu kata tanya terhadap rumusan yang kita buat;
3)   Jika kita dapat menjawab dengan pasti pertanyaan-pertanyaan yang kita ajukan, berarti rumusan tujuan yang kita buat sudah cukup jelas dan tepat.
b.    Menentukan Topik
Langkah pertama yang harus dilakukan dalam menentukan topik adalah menentukan ide-ide utama. Kemudian uji dan tanya pada diri sendiri apakah ide-ide itu yang akan kita tulis.
c.    Menelusuri Topik
Bila topik telah ditentukan, kita masih harus memfokuskan topik tersebut agar dalam penulisannya tepat sasaran. Beberapa langkah yang dapat ditempuh dalam memfokuskan topik;
1)    Fokuskan topik agar mudah dikelola;
2)    Ajukan pertanyaan

  1. Mengidentifikasi Pembaca Karya Ilmiah
Kewajiban seorang penulis karya ilmiah adalah memuaskan kebutuhan pembacanya akan informasi, yaitu dengan cara menyampaikan pesan yang ditulisnya agar mudah dipahami oleh pembacanya. Sebelum menulis, kita harus mengidentifikasi siapa kira-kira yang akan membaca tulisan kita. Hal tersebut perlu dipertimbangkan pada saat kita menulis karya tulis ilmiah agar tulisan kita tepat sasaran.

  1. Menentukan Cakupan Isi Materi Karya Ilmiah
Cakupan materi adalah jenis dan jumlah informasi yang akan disajikan di dalam tulisan.

II. PENGUMPULAN INFORMASI UNTUK PENULISAN KARYA ILMIAH
A.    MEMANFAATKAN PERPUSTAKAAN SEBAGAI SUMBER DATA, INFORMASI, DAN BAHAN UNTUK TULISAN
Perpustakaan pada umumnya menyediakan berbagai koleksi data atau informasi yang terekam dalam berbagai bentuk media, seperti media cetak dan media audiovisual. Hal pertama yang harus kita lakukan pada saat memasuki perpustakaan adalah memahami di mana letak sumber informasi yang dibutuhkan berada. Salah satu tempat yang patut kita tuju adalah bagian referensi. Bagian referensi ini biasannya berisi koleksi tentang encyclopedia, indeks, bibliografi, atlas dan kamus.
1.    Mencari Buku dengan Online Catalog dan Card Catalog
Pencarian buku dengan cara Online Catalog biasanya menggunakan terminal komputer. Kita dapat mencari buku dengan judul dan nama penulis yang jelas atau minta kepada komputer untuk mencarikan file-file yang berkaitan dengan topik yang sedang kita tulis.
Selain menggunakan komputer, kita juga dapat menggunakan Card Catalog untuk mencari buku atau artikel yang kita butuhkan. Pada umumnya, buku koleksi perpustakaan didata dalam 3 (tiga) jenis kartu katalog, yaitu katalog yang berisi data tentang pengarang/ penulis, judul buku dan subjek/ topik tertentu.
2.    Memeriksa Bahan-Bahan Pustaka yang Telah Diperoleh
Setelah bahan pustaka terkumpul kita harus memeriksa bahan-bahan tersebut apakah sesuai atau tidak dengan topik yang kita tulis. Cara memeriksa bahan pustaka tersebut adalah;
a.    Atur waktu membaca
b.    Bacalah secara selektif
c.    Bacalah secara bertanggung jawab
d.    Bacalah secara kritis
3.    Membuat Catatan dari Bahan-bahan Pustaka
Salah satu cara terbaik dan paling sederhana dalam membuat catatan ini adalah selalu mengacu pada kartu indeks yang telah kita buat.

4.    Membuat Ringkasan dan ‘Paraphrasing’
Disamping membuat catatan, kita pun dapat membuat ringkasan atau paraphrasing dari sumber  bacaan yang kita dapatkan di dalam menunjang keberhasilan proyek tulisan kita.

5.    Membuat Kutipan
Kita harus mengutip dengan persis dan apa adanya pernyataan dari sumber bacaan yang kita gunakan jika pernyataan tersebut merupakan pandangan mendasar dari penulis dan jika kita ubah ke dalam bahasa kita sendiri akan mengaburkan arti sesungguhnya.

B.    MELAKUKAN WAWANCARA UNTUK MENDAPATKAN INFORMASI UNTUK TULISAN
Ada empat hal yang harus diperhatikan pada saat akan melakukan wawancara untuk keperluan proyek penulisan karya ilmiah, yaitu;
1.    Menentukan orang yang tepat untuk diwawancarai
2.    Mempersiapkan pedoman wawancara
3.    Melaksanakan wawancara
4.    Mengolah hasil wawancara


TAHAP PROSES PENULISAN
Tahap Penulisan merupakan perwujudan tahap persiapan ditambah dengan pembahasan yang dilakukan selama dan setelah penulisan selesai.
  • Tahap Pra Penulisan
1.  Pemilihan dan pembatasan topik
2.  Merumuskan tujuan
3.  Mempertimbangkan bentuk karangan
4.  Mempertimbangkan pembaca
5.  Mengumpulkan data pendukung
6.  Merumuskan judul
7.  Merumuskan tesis
8.  Penyusunan ide dalam bentuk karangan atau outline

  • Pemilihan Topik
# Apa yang akan kita tulis?
#  Topik dapat diperoleh dari berbagai sumber.
#  Empat syarat: keterkuasaian, ketersediaan bahan, kemenarikan, kemanfaatan.
#  Agar lebih fokus, topik perlu dibatasi.

  • Tahap Penulisan Draf
-          Mengekspresikan ide-ide ke dalam tulisan kasar.
-          Pengembangan ide masih bersifat tentatif.
-          Pada tahap ini, konsentrasikan perhatian pada ekspresi/gagasan, bukan pada aspek-aspek  mekanik.

  • Tahap Revisi
-          Memperbaiki ide-ide dalam karangan, berfokus pada penambahan, pengurangan, penghilangan, penataan isi sesuai dengan kebutuhan pembaca.
-          Kegiatan: (a) membaca ulang seluruh draf, (b) sharing atau berbagi pengalaman tentang draf kasar karangan dengan teman, (c) merevisi dengan memperhatikan reaksi, komentar/masukan.

  • Tahap Penyuntingan
-          Memperbaiki perubahan-perubahan aspek mekanik karangan.
-          Memperbaiki karangan pada aspek kebahasaan dan kesalahan mekanik yang lain.
-          Aspek mekanik antara lain: huruf kapital, ejaan, struktur kalimat, tanda baca, istilah, kosakata, format karangan.

  • Tahap Publikasi
-          Tulisan akan berarti dan lebih bermanfaat jika dibaca orang lain.
-          Sesuaikan tulisan dengan media publikasi yang akan kita tuju.
TAHAP EVALUASI
Tahap terakhir yaitu verifikasi atau evaluasi, apa yang dituliskan sebagai hasil dari tahap iluminasi itu diperiksa kembali, diseleksi, dan disusun sesuai dengan fokus tulisan. Mungkin ada bagian yang tidak perlu dituliskan, atau ada hal-hal yang perlu ditambahkan, dan lain-lain. Mungkin juga ada bagian yang mengandung hal-hal yang peka, sehingga perlu dipilih kata-kata atau kalimat yang lebih sesuai, tanpa menghilangkan esensinya.
Ada lima kriteria yang bisa kita gunakan untuk mengevaluasi setiap bagian dari menulis sebagai berikut :
 Fokus.
Apa yang Anda menulis tentang? Apa klaim atau tesis Anda membela? Kriteria ini adalah yang luas, berkaitan dengan konteks, tujuan, dan koherensi dari sepotong tulisan. Apakah topik Anda sesuai untuk tugas? Apakah Anda tetap pada topik itu atau terlena pada garis singgung tidak membantu? Apakah Anda berfokus terlalu teliti atau terlalu banyak? Misalnya, esai tentang Perang Saudara Amerika pada umumnya mungkin terlalu luas untuk esai perguruan tinggi yang paling. Anda mungkin akan lebih baik menulis tentang pertempuran tertentu, umum, atau kejadian.
 Pembangunan.
Pembangunan berkaitan dengan rincian dan bukti. Apakah Anda menyediakan cukup bahan pendukung untuk memenuhi harapan pembaca Anda? Sebuah laporan penelitian yang tepat, misalnya, biasanya mencakup banyak referensi dan kutipan untuk banyak karya lain yang relevan beasiswa. Sebuah deskripsi lukisan mungkin akan mencakup rincian tentang, komposisi penampilan, dan bahkan mungkin informasi biografis tentang seniman yang melukisnya. Memutuskan apa rincian untuk menyertakan tergantung pada penonton dimaksudkan sepotong. Sebuah artikel tentang kanker ditujukan untuk anak-anak akan terlihat sangat berbeda dari satu ditulis untuk warga senior.
 Organisasi
Organisasi, sering disebut “pengaturan,” menyangkut ketertiban dan tata letak kertas. Secara tradisional, kertas dibagi menjadi, tubuh kesimpulan pengenalan, dan. Paragraf terfokus pada gagasan utama tunggal atau topik (kesatuan), dan transisi di antara kalimat dan paragraf yang halus dan logis. Sebuah rambles kertas kurang terorganisir, melayang di antara topik yang tidak berhubungan dengan cara serampangan dan membingungkan.
 Gaya
Gaya secara tradisional berkaitan dengan kejelasan, keanggunan presisi, dan. Sebuah stylist yang efektif tidak hanya mampu menulis dengan jelas untuk penonton, tetapi juga bisa menyenangkan mereka dengan bahasa menggugah, metafora, irama, atau kiasan. Penata Efektif bersusah payah tidak hanya untuk membuat titik, namun untuk membuatnya dengan baik.
 Konvensi
Kriteria ini meliputi tata bahasa, mekanik, tanda baca, format, dan isu-isu lain yang ditentukan oleh konvensi atau aturan. Meskipun banyak siswa berjuang dengan konvensi, pengetahuan tentang di mana untuk menempatkan koma dalam sebuah kalimat biasanya tidak sepenting apakah kalimat yang berharga untuk menulis di tempat pertama. Namun demikian, kesalahan yang berlebihan dapat membuat bahkan seorang penulis brilian tampak ceroboh atau bodoh, kualitas yang jarang akan terkesan pembaca seseorang.